MAKALAH SEJARAH BERDIRINYA MTsN MODEL PADANGSIDIMPUAN

BAB I

PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang

            Madrasah Tsanawiyah (disingkat MTs) adalah jenjang dasar pada   pendidikan formal di Indonesia, setara dengan sekolah menengah pertama, yang pengelolaannya dilakukan oleh Departemen Agama.

Di zaman era globalisasi yang sangat pesat seperti saat ini, banyak orang yang mulai melupakan sejarah. Salah satunya adalah “Sejarah MTsN Padangsidimpuan” yang mulai di lupakan dan tidak dipedulikan oleh orang khususnya masyarakat MTsN Padangsidimpuan.

Makalah ini akan membahas kembali beberapa sejarah yang ada di MTsN Padangsidimpuan yang akan menambah pengetahuan kita lebih banyak.

B.   Tujuan Penulisan Makalah

            Untuk mendiskripsikan sejarah MTsN Padangsidimpuan, pembangunan MTsN Padangsidimpuan, dan kemajuan-kemajuan yang terjadi di MTsN Padangsidimpuan.

BAB II

PEMBAHASAN

A.    Berdirinya MTsN Padangsidimpuan

          PGA (Pendidikan Guru Agama) merupakan asal mula MTsN. Yang sekarang wilayah PGA tersebut dibagi atas 3 bagian yaitu: MAN 2 Padangsidimpuan, SMKN 1 Padangsidimpuan, dan MTsN Padagsidimpuan.

          Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Padangsidimpuan didirikan pada tanggal 6 Juni 1978 oleh pemerintah. Yang mana menurut cerita MTsN itu dulunya adalah kembar tiga. Dikatakan kembar tiga karena dulunya hanya ada tiga MTsN di sumatera, yaitu MTsN padangsidimpuan, MTsN 1 Medan, dan MTsN Tanjung Pura.

            Kemudian  Setelah beberapa tahun kemudian barulah didirikan beberapa MTsN di daerah lainnya seperti MTsN 3, MTsN 2 dan serta MTs Swasta maupun Negeri lainnya.

            Awal berdirinya MTsN Padangsidimpuan hanya terdiri dari beberapa kelas dan guru saja. Yaitu kira-kira terdiri dari 7 kelas dan 30 orang guru.

B.    Kepala Sekolah Yang Pernah Menjabat Di MTsN Padangsidimpuan

1)      Drs.H. Muhammad Idrus Hasibuan (1984-1989), menjabat kepala selama 5 tahun. Beliau adalah orang pertama yang menjabat dan sekaligus yang melakukan pembangunan pertama di MTsN.

2)      Drs.Hakim Karimuddin Lubis (1989-1994), beliau menjabat selama 5 tahun. Pada masa pemerintahan beliau juga melakukan pembangunan seperti kelas IX-4 sampai IX-7 (sekarang).

3)      Drs.Djawarij Sithohang (1994-1996), beliau menjabat selama 2 tahun.

4)      Drs.Ali Musa (1996-2001), beliau menjabat selama 5 tahun.

5)      Drs.Leman Pohan S.Ag (2001-2003), beliau menjabat selama 2 tahun. Beliaulah yang telah membangun pagar tembok disekeliling MTsN.

6)      Drs.Hamka Nuddin Siregar (2003-2006), beliau menjabat selama 2 tahu.

7)      Dra.Wasliah Lubis (2006-Sekarang), beliau telah membangun lebih banyak lagi fasilitas-fasilitas hingga saat ini beliau masih tetap mengadakan pembangunandan pemenuhan fasilitas lainnya.

C.   Pembangunan/Perbesaran wilayah MTsN  Padangsidimpuan

          Pada mula gedung MTsN hanya terbuat dari bahan kayu belum menggunakan beton hanya kantor guru yang terbuat dari bahan beton. Dan lapangannya masih belum dialasi dengan semen tapi tanah.

          Setelah beberapa tahun kemudian, pada tahun 1982/1983 MTsN Padangsidimpuan mulai dibangun dan di besarkan. MTsN Padangsidimpuan  di perluas oleh pemerintah, khususnya dana APBN (Departemen Agama RI) tahun anggaran 1982/1983.  Pada saat itu Menteri agama RI yang menjabat adalah H. Munawir Sjadzali. Dengan dana anggaran sebesar 32.160.000,00. Perencanaan pembangunan dilakukan oleh CV. Infra Arcitects Medan, sedangkan pelaksaan pembangunan dilakukan oleh CV. Ary Dharma Padangsidimpuan. Dan pada saat itu Kepala Sekolah yang menjabat adalah bapak Drs. H. Mhd. Idrus Hasibuan.

            Kemudian pada masa kepemimpinan Drs. H. Mhd. Idrus Hasibuan didirikan beberapa kelas, dan pada tahun 1985 mushallah yang semula berada di depan perpustakaan di pindahkan ke samping ruang B.P(sekarang). Bangunan lain, yang dibangun oleh bapak Idrus adalah Labolatorium Fisika.

            Pada masa bapak Drs. Hakim Karimuddin Lubis, pembangunan yang dilakukan beliau adalah membangun beberapa kelas yaitu kelas kelas IX-4 sampai dengan kelas IX-7.

            Selanjutnya pada masa penjabatan Drs.Leman Pohan S.Ag, pembangunan yang telah dilakukan beliau adalah membangun pagar tembok disekeliling MTsN.

            Kemudian dimasa penjabatan Dra.Wasliah Lubis, beliau melakukan banyak pembangunan seperti ruang komputer, labolatorium bahasa, labolatorium biologi, labolatorium fisika, ruang BP merenovasi tempat parkir, kamar mandi, dan kelas.

D.   Keadaan MTsN Padangsidimpuan

          Dahulunya keadaan MTsN masih sederhana, awalnya kelas-kelas yang berada di MTsN terbuat dari bahan kaya hanya Ruang guru yang terbuat dari beton.

Seiring dengan perkembangan zaman MTsN pun mengalami banyak perubahan terutama pada pembangunan.

            Di MTsN juga menjunjung tinggi nilai-nilai islami dan kedisiplinan. Adapun usaha-usaha untuk membentuk suatu dikesiplinan yaitu melalui peraturan yang sangat ketat dan mengikat.

            Selain itu untuk pada tahun 2006 di MTs.N juga dibentuk Badan Penyuluhan(BP)

Adapun guru BP yang pernah ada di MTsN antara lain:

1)      Bapak Parlaungan B.A

2)      Bapak A.P.

3)      Bapak Anwar, dan

4)      Ibu Mashitoh

            Kemudian guru dulu yang masih mengajar di MTsN antara lain: Bapak Parlagutan, Ibu Khairani Yusra, Ibu Zahraini dan dll.

            Selain itu MTs.N juga berhasil memperoleh beberapa panghargaan dan kejuaraan seperti kejuaraan kebersihan, olimpiade dan lain-lain

            Dan sampai sekarang pembangunan masih dilakukan di MTsN Padangsidimpuan.

BAB III
PENUTUPAN

Kesimpulan

            Madrasah Tsanawiyah Negeri Model Padangsidimpuan telah mengalami banyak kejadian dan perubahan yang membuat MTsN menjadi jauh lebih baik dari sebelumnya baik dari segi pembangunan maupun dari segi pengajaran.

            PGA (Pendidikan Guru Agama) merupakan asal mula MTsN. Yang sekarang wilayah PGA tersebut dibagi atas 3 bagian yaitu: MAN 2 Padangsidimpuan, SMKN 1 Padangsidimpuan, dan MTsN Padagsidimpuan.

          Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Padangsidimpuan didirikan pada tanggal 6 Juni 1978 oleh pemerintah. Yang mana menurut cerita MTsN itu dulunya adalah kembar tiga. Dikatakan kembar tiga karena dulunya hanya ada tiga MTsN di sumatera, yaitu MTsN padangsidimpuan, MTsN 1 Medan, dan MTsN Tanjung Pura.

            Kemudian  Setelah beberapa tahun kemudian barulah didirikan beberapa MTsN di daerah lainnya seperti MTsN 3, MTsN 2 dan serta MTs Swasta maupun Negeri lainnya.

           

           

DAFTAR PUSTAKA

http:  //www.mts.com

Bibi Turi’ah pada tanggal 22 mei2010

Mamang Bunadi pada tanggal 22 mei 2010

Ibu Juhairiyah pada tanggal 22 mei 2010

Ibu Tata Usaha “bu upick” pada tanggal 22 mei 2010

Ibu Nismawati pada tanggal 22 mei 2010